
SAMARINDA – Ancaman terhadap keselamatan Jembatan Mahakam I kembali nyata. Sabtu malam (26/4/2025), sekitar pukul 23.00 WITA, sebuah tongkang bermuatan batu bara bernama BG Azamara 3035 yang ditarik Tug Boat Liberty menghantam pilar nomor dua dari sisi Samarinda Seberang.
Benturan keras itu mengejutkan warga sekitar. Asap hitam membumbung, suara raungan mesin menggema di sepanjang Sungai Mahakam menambah panjang daftar kecelakaan kapal yang menghantam salah satu jalur vital Kalimantan Timur itu.
Menurut keterangan Bripka Mustajib dari Satpolairud Polresta Samarinda, insiden terjadi saat arus sungai yang deras membuat tug boat kesulitan mengendalikan tongkang. Upaya keras menarik kapal gagal setelah tali towing putus, menyebabkan tongkang lepas kendali dan menghantam pilar utama jembatan.
“Kami langsung olah TKP tengah malam. Saat ini, kapten dan seluruh ABK sudah kami amankan untuk dimintai keterangan lebih lanjut,” tegas Mustajib, Minggu (27/04/2025).
Kondisi Jembatan Mahakam I kini menjadi sorotan serius. Benturan tersebut menyebabkan kerusakan signifikan, memicu kekhawatiran soal ketahanan jembatan yang sudah berusia lebih dari 40 tahun itu.
Ironisnya, ini bukan kejadian pertama. Februari lalu, jembatan yang sama sempat dihantam tongkang bermuatan kayu, merusak fender pelindungnya. Dua insiden besar dalam tempo kurang dari tiga bulan menjadi tamparan keras bagi sistem pengawasan lalu lintas sungai.(*)







