Oleh: Bert Toar Polii
Salah satu kelebihan olahraga bridge yang sulit dimiliki cabang olahraga lain adalah mengijinkan wanita bermain bersama putra dalam nomor yang umumnya hanya diikuti oleh putra saja.
Oleh sebab itu nomor pertandingan bridge itu bukan Man dan Woman Team atau Tim Putra dan Putri tapi bernama Open Team dan Woman Team.
Akibatnya ketika bridge dipertandingkan di multi event, aturan ini harus dirubah. Sebab di multi event putri tidak boleh ikut bertanding di nomor putra. Jadilah di multi event hanya ada tim putra dan tim putri atau pasangan putra dan pasangan putri.
Nah nomor open team memperebutkan lambang supremasi bridge dunia Bermuda Bowl pemain putri diijinkan bergabung di tim putra atau disebut open tim.
Memang pada kenyataannya tidak banyak wanita yang mampu bersaing untuk mendapat tempat di tim yang di dominasi putra.
Namun pada tahun 2001 seorang Rose Meltzer yang bermain untuk Amerika Serikat mampu menjadi wanita pertama yang meraih Bermuda Bowl di Paris.
Salah satu pemain yang bergabung di tim pemenang adalah Alan Sontag yang sekarang bermain di senior team USA.
Rose Meltzer berhasil meraih grandmaster open karena prestasi yang dicapainya cukup mengagumkan.
Tahun 2000 ia dan teamnya juara dunia Transnational Team kemudian 2001 juara Bermuda Bowl, dua kali juara d’Orsi Trophy sekali mengalahkan tim Indonesia di final tahun 2005 di Estoril dan tahun 2006 juara Rosenblum Cup di Verona Italia.
Sementara itu jika Marion Michielsen mampu menyamainya, prestasi Marion juga tidak kalah menterengnya. Karena jika ia juara Bermuda Bowl ia akan meraih Grandmaster baik di Open dan Woman yang sekarang sudah disandangnya.
Ia mengawali prestasi tahun 2005 dengan menjuarai junior tingkat Eropa yang beberapa kali diraihnya kemudian juga atas nama tim putri dan mixed team Belanda.
Tahun 2014 ia meraih prestasi puncak dengan juara Eropa Woman Team kemudian Juara Dunia Woman Team di Sanya sekaligus juara Mixed team juga. Ia berpasangan dengan Meike Wortel dan Zia Mahmood.
Tahun 2022 ia juga juara Women Team. Selanjutnya ia pindah ke Swedia dan bermain untuk Swedia Open Team di Herning, Denmark.
Tim Swedia sedang bertarung melawan Denmark di babak semi final Bermuda Bowl.
