0Shares
Para pemenang Duta Pelajar Sadar Hukum Tingkat Kabupaten Kutai Kartanegara Tahun 2025 bersama Kejaksaan Tinggi Kalimantan Timur. Foto: Humas

TENGGARONG – Komitmen terhadap penguatan pemahaman hukum di kalangan pelajar kembali ditunjukkan lewat penyelenggaraan ajang Pemilihan Duta Pelajar Sadar Hukum Tingkat Kabupaten Kutai Kartanegara Tahun 2025. Kegiatan ini digelar pada Jumat, (4/7/2025) di SLB Negeri Tenggarong, Jalan Kemuning, Kelurahan Sukarame, Tenggarong, Kutai Kartanegara.

Sebanyak sepuluh tim pelajar tingkat SMA/SMK/MA/SLB (Tuna Daksa) se-Kutai Kartanegara berpartisipasi dalam ajang tersebut. Setiap tim terdiri dari satu pelajar laki-laki dan satu pelajar perempuan. Para peserta sebelumnya telah mengajukan karya tulis inovatif yang disusun di bawah bimbingan guru dan didampingi langsung oleh pihak Kejaksaan Negeri melalui Bidang Intelijen.

Seleksi terhadap karya tulis dilakukan secara ketat hingga terpilih sepuluh tim terbaik untuk berkompetisi di tingkat kabupaten. Berbagai gagasan inovatif yang diajukan peserta memuat isu-isu hukum aktual, mulai dari kekerasan seksual hingga penyalahgunaan narkotika di lingkungan remaja.

Kegiatan ini diselenggarakan oleh Kejaksaan Tinggi Kalimantan Timur melalui Bidang Intelijen dan dimaksudkan sebagai sarana edukasi hukum serta pembentukan karakter pelajar sadar hukum. Peran pelajar sebagai agen perubahan sosial di lingkungan sekolah menjadi salah satu fokus pembinaan.

Hasil pemilihan menetapkan SMA Negeri 3 Unggulan Tenggarong sebagai peraih juara pertama dengan karya berjudul “Optimalisasi Peran Media Edukasi Berbasis Website Harmoni App dalam Menciptakan Lentera (Lingkungan Remaja Anti Kekerasan Seksual) di Sekolah.”

Juara kedua diraih oleh tim dari SMA Negeri 2 Tenggarong dengan karya berjudul “E-Learning Inovatif dan Game Edukatif untuk Mewujudkan Generasi Muda Tanggap Narkotika Bersama Program Selana (Satu Langkah dalam Mencegah Narkotika).”

Sementara juara ketiga kembali diraih oleh SMA Negeri 3 Unggulan Tenggarong lewat karya bertajuk “Reven Club’s (Remaja Visioner Anti Narkoba) melalui Kolaborasi Diorama dan Game Online demi Mewujudkan Sekolah Bersinar (Bersih Narkotika).”

Sebagai bentuk apresiasi, para pemenang masing-masing memperoleh uang pembinaan: Rp 4.500.000 untuk juara I, Rp 3.500.000 untuk juara II, dan Rp 2.500.000 untuk juara III, disertai piagam penghargaan serta plakat.

Para juara tingkat kabupaten ini selanjutnya akan mewakili Kutai Kartanegara dalam ajang serupa di tingkat Provinsi Kalimantan Timur, bersaing dengan perwakilan dari seluruh kabupaten/kota se-Kaltim.*

0Shares